Sholawat Kamaliyah: Bacaan Dan Keutamaan Yang Sangat Hebat

Sebagai tanda cinta kita terhadap Nabi Muhammad SAW, sudah sepatutnya bagi kita untuk selalu memberikan pujian terhadap beliau. Salah satunya dengan cara senatiasa melantunkan sholawat. Begitu banyak bacaan sholawat yang bisa Sobat baca, salah satunya adalah sholawat kamaliyah.

Meskipun terdengar kurang familiar, namun sholawat ini bukan sembarang sholawat. Begitu banyak fadilah atau keutamaan dari sholawat ini. Berikut Penulis akan membahasnya secara lengkap.

Bacaan Sholawat Kamaliyah Arab Latin Dan Artinya 

Sholawat kamliyah selain di tunjukan sebagai pujian terhadap Nabi Muhammad SAW, Sebagian Ulama berpendapat bahwa sholawat ini juga di nisbatkan kepada Nabi Khidir A.S. Yang mana kita tahu Nabi Khidir merupakan salah satu Nabi Allah SWT yang sangat mulia dan konon katanya Nabi Khidir masih hidup sampai sekarang. 

Bagi sobat semua yang ingin mengamalkan bacaan sholawat ini, langsung saja berikut Penulis bagikan:

Arab

اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَ سَلِّمْ وَ بَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَ عَلَى اٰلِهِ كَمَا لَا نِهَايَةَ لِكَمَالِكَ وَ عَدَدَ كَمَالِهِ

 Latin

Allâhumma shalli wasallim wabârik’alâ sayyidinâ Muḫammadin wa ‘alâ âlihi kamâ lâ nihayata likamâlika ‘adada kamâlihi.

Terjemahan

Artinya: “Ya Allah, limpahkanlah rahmat, keselamatan, dan keberkahan kepada Baginda Nabi Muḫammad ﷺ, dan juga kepada keluarganya, sebagaimana kesempurnaan-Mu yang tanpa batas, dan sebanyak bilangan kesempurnaannya ﷺ.

Baca Juga: Sholawat Badawiyah Arab Latin Dan Artinya: Perantara Bertemu Rasulullah SAW 

Fadilah Atau Keutamaan Sholawat Kamaliyah 

Meskipun bacaan Sholawat kamaliyah terbilang pendek, namun jangan salah! sholawat ini memiliki keutamaan yang sangat hebat. Sobat pasti tertarik untuk mulai rajin mengamalkan sholawat ini.

1. Di Berikan Pahala Yang Berlipat

Sudah menjadi kepastian jika kita mengamalkan sholawat, maka kita akan mendapatkan pahala. Nah khusus sholawat kamaliyah ini, pahala yang bisa Sobat dapatkan akan berlipat lipat ganda. Sebagaimana yang di kemukakan oleh Syekh Abdul Qodir Al-Jailani dalam kitabnya As-Safînatul Qâdiriyyah: 

ونقل عن بعض العارفين: أن من صلى بهذه الصلاة مرة واحدة عدلت له خمسمائة ألف صلاة وكانت له فداء من النار، وهي: اللهم صل وسلم وبارك على سيدنا محمد وعلى آله كما لا نهاية لكمالك وعدد كماله

Artinya: “Dikutip dari sebagian ulama ahli ma’rifat, siapa yang membaca shalawat berikut sebanyak satu kali, maka pahalanya setara dengan membaca shalawat sebanyak 500.000 kali dan menjadi tebusan baginya dari api neraka. Redaksi shalawat itu adalah ‘Allâhumma shalli wasallim wabârik’alâ sayyidinâ Muḫammadin wa ‘alâ âlihi kamâ lâ nihayata likamâlika ‘adada kamâlihi’.” (Muhyiddin Abdul Qadir bin Shalih al-Jilani, as-Safînatul Qâdiriyyah, [Beirut, Dârul Kutub al-‘Ilmiyyah: 2016], halaman 118).

Dalam karya Syekh Yusuf bin Isma’il an-Nabhani yang berjudul "Afdhalusshalât ‘Alâ Sayyidis Sâdât", diperinci bahwa dalam kitab "al-Asrâr ar-Rabbâniyyah Syarhush Shâwî ‘alâ Shalawâti Ahmad ad-Dardir", shalawat dengan redaksi tersebut disebut sebagai shalawat Kamaliyah. Redaksi ini dianggap sebagai salah satu bentuk shalawat yang paling utama. Beberapa ulama menyatakan bahwa pahalanya setara dengan membaca shalawat sebanyak 70.000 kali, sementara yang lain mengatakan 100.000 kali.

Baca Juga: Sholawat Syifa(Tibbil Qulub) Lengkap Arab Latin, Arti Beserta Manfaatnya

2. Memperkuat Ingatan

Sedikit cerita, ketika Penulis masih mondok di salah satu Pondok pesantren di daerah Jabar. Penulis sempat meminta amalan kepada Guru Penulis supaya lebih mudah dalam menghapal kitab dan lebih mudah dalam belajar. Nah amlan yang di berikan guru Penulis tersebut adalah sholawat Kamaliyah ini. 

Hal ini senada dengan apa yang terdapat dalam kitab "Sa’âdatuddârain" karya Syekh Yusuf bin Isma’il an-Nabhani, disebutkan shalawat Kamaliyah yang dikaitkan dengan Nabi Khidir AS dapat menolak lupa. Diceritakan tentang Syekh Ali Syibromalisi yang buta, namun mampu menjawab pertanyaan rumit dengan mengutip kitab secara lengkap. Dia menerima shalawat tersebut dari seorang laki-laki, setelah meninggalkan niat belajar ilmu ramal. Shalawat itu adalah: "Allâhumma shalli ’alâ Muḫammadin wa ‘alâ âlihi kamâ lâ nihayata likamâlika ‘adada kamâlihi."

Cara Mengamalkan Sholat Kamaliyah

Masih dari kitab yang sama "Sa’âdatuddârain" karya Syekh Yusuf bin Isma’il an-Nabhani, ketika Syekh Ali menerima sholawat kamaliyah ini dari seorang laki-laki, ia menjelaskan untuk mengamalkan sholawat ini tepat di antara waktu magrib dan isya tanpa menyebutkan bilangan yang harus di baca.

Baca Juga: Bacaan Sholawat Nariyah Lengkap Arab Latin Dan Artinya

Penutup

Itulah pembahasan tentang Sholawat Kamaliyah yang memilik fadilah utama yang sangat luar biasa. Jika sobat merasa sedang kesulitan dalam belajar atau mengingat pelajaran, maka mulai lah dari sekarang amalkan sholawat ini di waktu yang di sebutkan di atas tanpa perlu bilangan, yang jelas lebih banyak lebih baik. Sekian semoga bermanfaat.